Faktor Yang Mempengaruhi Kebutuhan Listrik Videotron

Kebutuhan Listrik Videotron – Setiap barang elektronik pasti membutuhkan pasokan Listrik untuk bisa berfungsi dengan baik. Dikenal sebagai perangkat dengan layar yang besar, kebutuhan Listrik pada Videotron tentunya tidak sedikit. Tapi apa saja yang mempengaruhi tingginya kebutuhan Listrik dari Videotron?

Baca Juga: Cara Menyalakan Videotron Secara Cepat Dan Praktis

Kebutuhan listrik untuk videotron bergantung pada beberapa faktor, seperti ukuran layar, jenis panel LED, tingkat kecerahan, dan durasi operasional. Berikut adalah beberapa aspek yang mempengaruhi kebutuhan listrik videotron:

1. Ukuran Layar:

Semakin besar ukuran videotron, semakin tinggi kebutuhan listriknya. Misalnya, videotron dengan layar 10 meter x 5 meter (50 m²) akan memerlukan lebih banyak energi dibandingkan videotron yang lebih kecil. Satu panel LED Videotron kecil hingga menengah mungkin memerlukan sekitar 200 hingga 500 watt per meter persegi, sementara Panel LED Videotron besar ditambah kecerahan yang lebih tinggi, panel ini bisa membutuhkan lebih dari 500 watt hingga 1000 watt per meter persegi, bahkan lebih.

2. Jenis Panel LED

Tingginya Konsumsi energi dari Videotron juga dapat dipengaruhi dari jenis panel LED yang digunakan. Misalnya LED SMD (Surface Mount Device) biasanya lebih efisien dalam konsumsi daya dibandingkan dengan panel LED tradisional, sementara LED DIP (Dual In-line Package) biasanya lebih boros daya karena tingkat kecerahannya yang lebih tinggi.

xr:d:DAFbXTg2nCE:3,j:4170855257,t:23022305
3. Kecerahan Layar

Kecerahan layar, yang diukur dalam unit nits, sangat mempengaruhi konsumsi daya. Videotron yang dipasang di luar ruangan atau di tempat terang memerlukan kecerahan yang lebih tinggi, sehingga akan mengonsumsi lebih banyak daya. Secara teknis, Kecerahan tinggi sekitar 3.000 nits ke atas, membutuhkan lebih banyak energi dibandingkan dengan videotron dengan kecerahan rendah sekitar 1.500 hingga 2.000 nits. Itu baru berdasarkan kecerahan layar, belum daya yang dibutuhkan oleh komponen lainnya.

4. Durasi Operasional

Videotron biasanya digunakan untuk penayangan iklan atau video informasi lainnya secara nonstop 24/7, meskipun ada juga beberapa yang diatur penayangannya berapa jam sehari. Videotron yang beroperasi sepanjang hari tentu akan mengonsumsi lebih banyak energi dibandingkan dengan yang hanya beroperasi beberapa jam sehari. Perkiraan konsumsi daya juga bergantung pada jumlah jam perangkat digunakan setiap hari.  Misalnya, jika kebutuhan daya sekitar 30 kW, maka konsumsi per hari bisa sekitar 30 kW x 12 jam atau sama dengan 360 kWh per hari.

6. Sistem Pendingin dan Komponen Lain

Selain panel LED itu sendiri, videotron juga memiliki sistem pendingin (kipas atau AC) dan perangkat elektronik lain yang menyokong operasional. Sistem pendingin ini dapat menambah konsumsi daya, terutama jika videotron digunakan di luar ruangan dalam cuaca panas.

Dari semua faktor tersebut, tidak heran jika Anda ingin memasang Videotron harus memikirkan masalah efisiensi energi secara matang. Videotron yang lebih baru biasanya lebih efisien dalam hal konsumsi daya, terutama dengan teknologi LED yang hemat energi.

Jika Anda belum bisa menggunakan Videotron terkini, beberapa videotron dilengkapi dengan sistem pengelolaan energi otomatis, yang dapat menyesuaikan tingkat kecerahan sesuai dengan kondisi cahaya sekitar untuk menghemat konsumsi daya. Atau Anda juga bisa mengatur durasi penayangan dari iklan dengan menggunakan kontroler. Dengan memberikan waktu istirahat untuk Videotron Anda, selain menghemat energi juga dapat merawat Videotron Anda dari kerusakan.

CV Cahaya Mustika adalah distributor peralatan Kantor terlengkap di Malang termasuk videotron. Pelayanannya pun sudah merambah ke beberapa kota di Indonesia lainnya. Jangan ragukan pelayanan kami! Hubungi CV Cahaya Mustika sekarang untuk informasi produk dan promo terbaru.

CV Cahaya Mustika

Jl. MT Haryono, Ruko Istana Dinoyo B11

Kota Malang

TELP 0823-3766-4403